kontakpublik.id, PANDEGLANG--Pembangunan Jaringan Listrik bawah tanah, yakni sistem distribusi energi listrik yang menggunakan kabel yang ditanam didalam tanah, bukan menggunakan kabel udara seperti pada sistem konvensional. Kabel-kabel ini biasanya ditempatkan dalam pipa atau saluran pelindung untuk melindungi dari sengatan Listrik.
Menanggapi hal ini Warga masyarakat Desa Manggung Jaya, Kecamatan Bojong, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten , pada Sabtu ( 26-07-2025), sebut saja Oha , sangat mengapresiasi dan bangga dengan adanya pembangunan instalasi listrik kabel bawah tanah.
menurutnya, Pembangunan ini dianggap sebagai pengganti kabel udara membawa dampak positif bagi keindahan kota dan keamanan lingkungan, sebab tidak ada lagi kabel yang terlihat menjuntai di udara. Katanya
Kami turut berapresiasi, karna
Estetika desa
Kabel bawah tanah membuat lingkungan terlihat lebih rapi dan indah, meningkatkan daya tarik visual desa. Jelasnya
Hal yang sama di sampaikan oleh Ajat Sudrajat, selaku pengamat lingkungan, bahwa demi keamanan untuk Menghilangkan risiko kabel putus atau tersangkut, terutama saat cuaca buruk, serta mengurangi potensi bahaya tersengat listrik bagi warga. Tuturnya
Dengan demikian pembangunan galian kabel bawah tanah di laksanakan sangat Efisiensi:
Memungkinkan distribusi listrik yang lebih stabil dan handal, mengurangi risiko pemadaman listrik akibat gangguan pada kabel udara.
Lalu selanjutnya sistem modernisasi Pembangunan kabel bawah tanah merupakan langkah maju dalam modernisasi infrastruktur pembangunan yang menunjukkan bahwa daerah tersebut mengikuti perkembangan teknologi.
Meskipun ada beberapa tantangan dalam proses pembangunan, seperti potensi gangguan pada lintas berkendara atau pejalan kaki warga nampak nya tidak merasa terganggu.
Yang jelas kata Ajat, dengan adanya pelaksanaan proyek, secara umum, warga menyambut baik pembangunan ini dan berharap dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. Ujarnya (Rudi Bako)