Kontakpublik.id,PANDEGLANG - Untung tak dapat diraih, Malang tak dapat ditolak. Warga Kampung Cicadas RT 01 RW 08 Desa Kalang Anyar Kecamatan Labuan Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten bernama MB Tewas disambar petir Selasa lalu ( 04/06/24 ) diperairan Panimbang. .Demikian keterangan yang disampaikan Tetangga Korban Oyok Nurhasanudin. SH pada Wartawan Rabu ( 05/06/24).
Dikatakan Oyok. Nasib naas tiba - tiba menimpa Korban ketika menggunakan Handphone entah sedang melakukan kontak dengan siapa, padahal Selasa Sore itu kondisi cuaca dalam keadaan buruk disertai Hujan dan Petir. Akan tetapi Korban tidak menyadari hal itu, akhirnya dengan seketika Lidah Petir menyambar pada bagian Kepala, lalu Tubuh korban ambruk seketika.
" Korban sendiri adalah Nelayan yang berperan sebagai pengendali Perjalanan Kapal Motor jenis Jaring ( Jurmodi. Red ) . Kala itu Korban berikut ABK lainnya berencana melakukan pendaratan di Dermaga Panimbang, kemungkinan akan menjual hasil tangkap Ikan jenis Tuna. Ketika dalam perjalanan , Cuaca dalam keadaan Hujan disertai suara Petir." Terang Oyok.
Pada saat itulah lanjut Oyok, ketika Korban tengah melakukan kontak entah dengan siapa melalui Handphonya. Lidah Petir menghantam bagian Kepala Korban berikut Teman Satunya.
" Teman Satunya juga sama menjadi Korban, akan tetapi Jiwanya masih bisa terselamatkan. Dia hanya pingsan dan mengalami luka gosong dibagian Tubuhnya." Ujarnya, mengutarakan kronologis Musibah yang dialami Korban.
Sementara Ketua RW 08 Kampung Cicadas Agustini mengatakan. " Saat ini Kami bersama Masyarakat tengah melakukan persiapan penguburan Jenazah di Tempat Pemakaman Umum. "
" Korban meninggalkan Istri dan Tiga Anak. Dua diantaranya masih menempuh Pendidikan. " Pungkas Agus dengan nada penuh Dukacita. (MR)
