Kontakpublik.Id, SERANG - keberadaan peternakan sapi dan kerbau yang berada didesa Bantar Wangi Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang Provinsi Banten.
Dikeluhkan oleh warga kampung Calung dan kampung yang lainnya yang berada diwilayah Desa Bantar Wangi. Seperti diketahui peternakan yang dikelola pihak swasta Agro Bukit Waru Wangi, yang berlokasi didesa Bantar Wangi, dan sebagian lahan kecil lahan peternakan ada yang kebawa kewilayah desa cibojong kecamatan Padarincang.
Salah satu Warga kampung Calung, Oyo serta rekannya Kasim, datang kekantor Lembaga Perlindungan Konsumen Merah Putih (LPK MP) Markas daerah (Mada) Kabupaten Pandeglang. Pada hari Selasa (29/03/22) Mengadukan perihal pencemaran limbah kotoran peternakan Sapi dan kerbau, yang dibuang kesungai. Sedangkan sungai oleh warga dimanfaatkan oleh warga untuk mandi dan cuci dan sekarang kondisi sungai tersebut sangat kotor dan bau. Warga sempat mendatangi perusahaan swasta tersebut untuk menegur pihak perusahaan, dan diterima manager nya yang bernama Niko. Tetapi pihak perusahaan Agro tidak menggubrisnya.
Warga yang mandi disungai terkena penyakit gatal-gatal. Semenjak perusahaan Agro tersebut beroperasi.
"Kami berharap LPK MP, bisa membantu warga masyarakat untuk bisa menegur pihak perusahaan Agro tersebut".
Kalau hujan turun, limbah kotoran sapi dan kerbau terbawa masuk sungai semua, ketika hujan reda, bau yang tidak sedap, tercium oleh warga kampung.
Sementara itu, Marja Cakra Buana, selaku Ketua Umum LPK MP Mada Kabupaten Pandeglang. Kepada Media ini mengatakan, bahwa perlunya perhatian dari Dinas terkait untuk turun langsung meninjau dan mengambil sikap atas persoalan ini. Dan kami akan berupaya untuk menyampaikan persoalan ini kepada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Serang. Serta kepada dinas Pariwisata, agar cepat ditangani. Tegasnya. (Sof/Rudi/Jemi)
