kontakpublik.id, PANDEGLANG--83,66 kilometer Tak On Location (TOL), Serang-Panimnang, yakni seksi 3 Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer (KM) dengan dukungan konstruksi APBN, seksi 2 Rangkasbitung-Cileles 24,17 KM, dan Seksi 1 Serang-Rangkasbitung 26,5 KM yang sudah beroperasi.
Progres pembangunan Tol tersebut dibagi per seksi, dengan Seksi 1 sudah beroperasi, Seksi 2 (Rangkasbitung-Cikulur) hampir selesai (mencapai 89,15% hingga Juli 2025) dan ditargetkan rampung pada akhir 2025/awal 2026
Sedangkan Seksi 3 (Cileles-Panimbang) dibagi tiga fase, dengan Fase 1 hampir tuntas (97,7%) untuk kuartal I 2026, dan Fase 2 serta 3 masing-masing 36% dan 28,8% dengan target selesai kuartal IV 2026.
Seksi 1 (Serang-Rangkasbitung)
Seksi ini sudah beroperasi dan selesai sejak akhir tahun 2021.
Seksi 2 (Rangkasbitung-Cikulur)
Progres: Hingga Juli 2025, progres konstruksi mencapai 89,15%.
Target Penyelesaian: Ditargetkan rampung pada akhir tahun 2025 atau awal tahun 2026.
Menurut General Manager PT SINO Road And Bridge Group, Mr Lie jalan , TOL ini sangat bermanfaat dan bertujuan untuk memperkuat konektivitas antara kawasan barat dan selatan Banten, serta terhubung dengan jaringan Tol Trans Jawa.
Termasuk pariwisata dan Ekonomi, hal ini dapat membuka akses ke destinasi wisata seperti Tanjung Lesung, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan mempercepat distribusi logistik di wilayah selatan.
"Ya Tol Serang-Panimbang juga masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) kini PT SINO salam progresnya sudah mencapai 90 %". Katanya pada Selasa (23-09-2025) di Ruang Kantor.
Editor Devi