Kontakpublik.id,PANDEGLANG- Oraginasi Masarakat BPPKB Banten sempat viral di medsos bahwa Organisasi Masarakat BPPKB Banten Beking BANGKE ( Bang Keliling ) khususnya DPAC Menes, Namun pemberitaan tersebut adalah Hoak dan di Bantah oleh Ketua BPPKB DPAC Menes.
menurut Amir Kuncir Ketua BPPKB Banten DPAC Menes menjelaskan bahwa isu yang beredar terkait BANKE ( Bang Keliling ) pasca kejadian penganiayaan Ustad Muhi di Daerah Baros di larang beroprasi / melakukan Kegiatan seperti biasa, namun setelah selang beberapa minggu kemudian kumpulan Orang orang BANKE ( Bang Keliling ) datang ke Rumah saya dan meminta arahan serta Pandangan, agar bisa beroprasi Kembali, dan pada waktu itu saya pun memberikan arahan agar di penuhi sarat sarat tertentu seperti dan saya juga mengatakan bahwa untuk pribadi saya tidak mengijinkan dan tidak melarang , itu terserah kalian akan tetapi pandangan dari saya kalo usaha kalian pengen kondisip.
1, silahkan kelengkapan perijinan secara administrasi dilengkapkan
2, pendekatan terhadap tokoh masarakat dan semua golongan di Pandeglang umumnya di Banten itu dari hati ke hati
3, saat penagihan mesti mengedepankan etika
4, saat kerja mesti pakai SOP jam penagihan itu dari siang nymp jm 4 maksimal jm 5
Kalo semua itu kalian bisa jalankan saya yakin usaha kalian bisa normal karena saya bilang orang Pandeglang itu sebetulnya baik jika kalian hidup di Pandeglang baik berbaur lah dengan masarakat kedepan kan etika sopan santun. ucap Amir Kuncir saat di kediamanya yang di temani oleh Ketua BPPKB DPC Kabupaten Pandeglang Eka Budiman dan Riko orang yang di tuakan oleh Orang BANKE ( Bank Kelilinh) hari minggu 21 /04
masih Kata Amir Kuncir adapun terkait kwitansi penerimaan uang bukan untuk Beking keamanan Bang Keliling Ketika beroprasi Kembali , tapi itu memberika bantuan untuk pengobatan pribadi saya, karena pada saat itu saya kena musibah kecelakaan Tabrakan , dan Kwitansi itu hanya alibi oknum orang orang berkepetingan Pribadi demi keselamatan oknum tersebut saat di lapangan.
sedangkan orang Medan yang di tuakan oleh kumpulan Bangke sudah klarifikasi bahwa kwitansi itu hanya ulah para oknum pihak BANKE yang memanfaatkan situasi. .
dan pemberitaan di medsos itu tidak benar BPPKB Melindungi BANKE.
saya harap para Ketua jangan terpancing Adu Domba pihak luar yang ingin memeecah belah Ormas BPPKB Banten. Tutur Amir Kuncir
.Riko orang Medan yang di tokohkan oleh pihak BANKE ( Bang keliling ) juga klaripikasi , saya sengaja datang kerumah Amir Kuncir untul klaripikasi terkait kegaduhan yang beredar di group WA maupun di Medsos pemberitaan di luaran itu sangat berlebihan dan pihak kami untuk klaripikasi mengenai kwitansi , sebenarnya itu bukan uang Baking atau minta perlindungan kepada BPPKB Banten, tapi itu kolektipan dari rekan rekan Bang Keliling untul membantu biaya pengobatan saudara Amir Kuncir karena simpati berkawan sudah lama jadi iti bentuk partisipasi/ sumbangsih dari kami.
untuk itu saya atas nama orang tua yang di percaya oleh kumpulan pihak BANKE , mohon maaf atas kegaduhan yang di buat oleh orang saya , khususnya kepada Organisasi BPPKB Banten. jelas Riko.
Eka Budiman Selaku Ketua BPPKB DPC Kabupaten Pandeglang juga menambahkan, bahwa kejadian ini sebenarnya kegaduhan ini hanya kesalah pahaman antara pihak Bang Keliling dan Ketua BPPKB DPAC Menes, karena pada hari minggu 21 april 2024 ink saya menyaksikan langsung di rumah Amir Kuncir yang berlokasi di Menes, orang Medan yang di tuakan oleh Bang Keliling bicara langsung kepada saya hususnya organisasi BPPKB Banten sudah membuat gaduh kembali dan mencoreng nama baik Ormas BPPKB Banten, beliau meminta maaf dan sudah di klaripikasi bahwa nominal yang tertera di kwitansi tersebut bukan uang Baking tapi untuk membantu pengobatan secara sukarela / sumbangsih dari kawan kawan Bang keliling.
untuk itu saya menghimbau kepada masyarakat hususnya ANGGOTA BPPKB Banten agar menyikapi permasalahan dengan kepala dingin , jangan langsung Ramai lebih baik kita duduk bareng agar tercipta kondusipitas sesama Anggota BPPKB Banten. dan jangan mudah terpancing isu isu yang kurang baik, mari kita jaga Marwah BPPKB Banten ini." Pungkasnya. (Uju)
