Kontakpublik id, PANDEGLANG-Untuk meningkatkan Kualitas Kelestarian Perumahan dan Kawasan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, melalui Dinas Perumahan, Kawasan, Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Pandeglang, memiliki Rencana Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Perumahan Kumuh dan tidak Layak huni, (14-12-2023).
Sebut saja Program itu adalah Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Penyaluran bantuan perumahan untuk meningkatkan kualitas rumah agar lebih layak huni, dengan begitu Masyarakat juga terlibat aktif dan bergotong-royong dalam pelaksanaan Pembangunan rumahnya.
Diketahui, Sebanyak 455 Unit Rumah Warga di Kabupaten Pandeglang tersalurkan, Diantaranya , (BSPS APBD 2023 sebanyak 53 Unit Swakelola) , (Bantuan rumah CSR PT SMF sebanyak 28 Unit ) , (BSPS PKE APBN 2023 153 unit swakelola), ( Bantuan rumah Korban Bencana APBD Provinsi Banten 62 unit ) , ( BSPS PKE 2023 APBD Provinsi Banten 14 unit ) , ( BSPS Reguler APBN 2023 140 unit Swakelola) dan ( Bantuan rumah layak huni BAZNAS sebanyak 5 unit)
Disamping itu tercatat Kegiatan Program yang bersumber dari Dana APBD terealisasi seperti , (Paving block 15 lokasi dari APBD- Penunjukan Langsung), (Paving Block 6 lokasi dari APBD - tender ), (TPT 1 Lokasi APBD- Penunjukan Langsung) dan ( beton 1 lokasi APBD- tender)
Kepala DPKPP Pandeglang, Roni, ST, menuturkan bahwa, Penyaluran bantuan perumahan bertujuan untuk meningkatkan kualitas rumah agar lebih layak huni
Adapun Penerima Bantuan BSPS, Subjek pemilik dan penghuni rumah sudah memenuhi Kriteria.
Yang jelas Program BSPS dapat memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat berpenghasilan rendah, tidak hanya memiliki rumah yang lebih layak, sehat dan nyaman, namun juga mengurangi angka pengangguran dan mempertahankan daya beli masyarakat sambil menutup wawancaranya dengan media ini , di Kantornya. (Rudi Suhaemat)
